Kehamilan adalah fase yang menjadi dambaan banyak
pasangan. Berbicara masalah kehamilan, kondisi wanita yang sedang mengandung
janin di rahimnya tentu memiliki kondisi yang berbeda dengan pada saat sebelum
hamil. Perubahan spesifik akan terjadi, mulai dari trimester pertama kehamilan
hingga saat persalinan tiba.
Beberapa diantaranya memiliki tingkat resiko yang
berbeda. Resiko kehamilan dapat menjadi ringan, sedang atau tinggi bergantung pada seberapa maksimal sang ibu
memenuhi kebutuhan nutrisi ekstra untuk dirinya dan perkembangan kesehatan
janinnya.
Berikut adalah beberapa gejala khas yang biasa dialami
ibu hamil :
·
Kram dan nyeri otot
Kekurangan kalsium dapat memicu kontraksi
otot yang tidak stabil sehingga mengakibatkan kram dan nyeri otot pada ibu
hamil. Selain itu, kemungkinan kram dan nyeri otot pada ibu hamil menjadi lebih
besar karena dipicu aliran darah balik yang tidak lancar akibat tekanan dari
Rahim yang bertambah berat.
·
Jantung berdebar
Memasuki trimester kedua usia kehamilan,
umumnya ibu hamil akan mengalami irama jantung yang lebih berdebar (palpitasi).
Hal ini disebabkan karena ketidakseimbangan hormon dan kenaikan tekanan darah
secara bertahap. Beberapa ahli menganjurkan untuk mengkonsumsi banyak protein kedelai
yang mengandung tinggi isoflavone sebagai pengendali hormon estrogen. Keadaan
jantung berdebar juga dipengaruhi oleh kalsium sebagai salah satu pengontrol
irama jantung.
·
Pembengkokan tulang
belakang
Rickets merupakan pembengkokan tulang akibat tekanan
berlebihan dan kurangnya asupan kalsium pada tulang. Pada kondisi hamil
kebutuhan kalsium utama akan diberikan untuk pertumbuhan janin sehingga ibu
hamil cenderung kekurangan kalsium dan mendapat tekanan berlebihan dari rahim
yang membesar.
·
Penurunan kognitif
Sering lupa, merasa malas, dan kurang mampu
berkonsentrasi merupakan gejala dari penurunan kognitif pada ibu hamil. Vitamin
dan mineral larut lemak yang cukup sangat berperan dalam hal ini agar transmisi
impuls saraf dapat berjalan lancar.
·
Peregangan rusuk dan
masalah pencernaan (nyeri, kembung dan sembelit)
Sering pertumbuhan janin, ukuran tulang rusuk
pada ibu hamil juga meningkat, untuk membantu bayi mendapatkan ruang yang
nyaman. Perubahan bentuk seperti ini mengakibatkan rasa nyeri di perut dan
kembung sering muncul. Tekanan ekstra
pada rusuk ini juga menyebabkan proses pencernaan tidak maksimal karena ibu
hamil butuh lebih banyak waktu untuk mengolah makanan sehingga memicu sembelit
dan rasa nyeri di perut.
Beberapa gejala khas
di atas tidak perlu dikhawatirkan, ibu hamil hanya perlu menambah asupan
sehari-harinya dengan 1-2 sachet Seaweed
Calcium. Kandungan kalsium organik yang aman, cukup dan mudah diserap oleh ibu
dan janin akan sangat membantu ibu hamil menjalani hari-hari dengan lebih
nyaman.
Seaweed Calcium juga
mengandung protein tinggi dan serat yang akan membantu pencernaan ibu hamil, vitamin dan mineral yang lengkap yang mengoptimalkan perkembangan janin.
Nikmati indahnya
masa-masa kehamilan dengan nyaman
dan menyenangkan
hingga si kecil lahir
bersama Seaweed Calcium
Harga : Rp. 395.000,-
1 kemasan berisi 15 sachet
Pemesanan :
021.93097236 – 0858 80722236
0 komentar:
Posting Komentar